Senator AS Cibir Sanksi Barat, Gagal Hancurkan Rusia, China dan Iran

JAKARTA – Kebijakan Amerika Serikat yang meningkatkan sanksi ekonomi terhadap Rusia, China, dan Iran gagal mendorong negara-negara tersebut mengubah arah politiknya. Senator AS Rand Paul mengungkapkan penghinaan ini secara langsung di Washington. Dia secara blak-blakan menanyakan pertanyaan-pertanyaan berikut kepada pejabat Departemen Luar Negeri:

“Bisakah Anda memberi tahu saya satu perilaku yang berubah akibat sanksi? Bisakah Anda memberi tahu saya satu sanksi yang Anda berikan kepada Rusia,” ujarnya kepada TASS, Minggu (26 Mei 2024).

“Kami minta maaf, kami seharusnya tidak melakukan itu. Kami akan melakukan apa pun yang Anda inginkan, cukup beri tahu kami apa yang harus dilakukan dan kami akan melakukannya. Atau beri tahu saya perilaku apa yang telah diubah oleh Tiongkok, Rusia, dan Iran. “Faktanya, jika Anda melihat Iran, justru sebaliknya. “

“Saya kira sanksi tidak berhasil sama sekali. Satu-satunya sanksi yang berhasil adalah usulan untuk menghapuskannya. Tapi yang cenderung kita lakukan adalah menambah sanksi, menambah sanksi, lalu menambah sanksi lagi,” lanjutnya.

“Sejauh yang saya tahu, saya tidak tahu apa-apa tentang pencabutan sanksi apa pun. Dalam kesepakatan Iran, ada beberapa sanksi yang seharusnya dicabut dan dicabut, tapi dengan Rusia dan China, kami sudah melakukan ini sejak lama, lima tahun, dan ada pula yang sudah ada. Kedua negara telah menjalin kerja sama selama 10 tahun. “Saya tidak tahu apa yang kami hapus,” tambah Paul.

“Tetapi masalahnya, ada pilihan lain yang disebut diplomasi,” katanya, seraya menambahkan bahwa Washington sebaiknya memilih pendekatan diplomatik terhadap negara-negara ini daripada menjatuhkan sanksi lebih lanjut.

Ia juga mengkritik rencana pemerintah AS yang menggunakan aset Rusia yang dibekukan untuk membiayai perang di Ukraina.

“Kami menegaskan bahwa kami akan menerimanya. Mungkin kita bisa melakukannya. Kami memiliki kendali besar atas sistem perbankan. Namun pada saat yang sama, jika kita menerima hal ini, apakah menurut Anda Rusia akan jatuh?” – senator bertanya secara retoris.

Dia mengatakan tindakan seperti itu akan mendorong Moskow untuk membalas. “Jadi kami akan merampas kekayaan kedaulatan mereka dan mereka akan merampas seluruh kekayaan pribadi yang ada di sana. Saya kira ini tidak akan membawa kita pada solusi,” jelas Paul. “Tetapi begitu Anda melakukannya, hampir mustahil untuk kembali.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *