Simulasi PatraData: Anies Kuasai 17.800 TPS Vs Ridwan Kamil 13.664 TPS di Pilgub Jakarta 2024

JAKARTA – Putra Data, perusahaan riset dan konsultan politik berbasis teknologi big data, merilis hasil simulasi Pilgub DKI 2024 yang menunjukkan persaingan ketat antara dua calon kuat, Ines Basvidan dan Rizwan Kamil.

Berdasarkan jumlah TPS pada Pemilu 2024, Anyes diprediksi menguasai suara di 17.800 tempat pemungutan suara (TPS), saat ini Rizwan Kamil memimpin dengan 13.664 TPS. Perbedaannya kecil.

Simulasi perolehan suara berbasis TPS ini dilakukan dengan menggunakan teknologi algoritma machine learning dan analisis big data.

Metode pemetaan politik yang dilakukan PatraData bertujuan untuk memprediksi preferensi pemilih berdasarkan data historis pemilu daerah dan pemilu dalam 10 tahun terakhir.

Selain menggunakan tren algoritmik, PatraData juga menggunakan teknologi pemetaan geografis untuk memahami distribusi kontribusi di berbagai wilayah di Jakarta. Pemetaan dilakukan dengan melihat potensi dukungan partai politik.

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ines Basvidan yang diperkirakan akan didukung oleh PKB, PKS, PDIP, Partai Perindo, dan PPP akan memberikan suara kuncinya. Dengan dukungan lima partai, Inis diprediksi memperoleh 53% suara di DPRD Jakarta.

Dari jumlah tersebut, Anies diprediksi menguasai 17.800 TP di zona hijau yang menjadi basis kuatnya, 4.310 TP di zona kuning atau kompetitif, dan 8.656 TP di zona kompetitif atau merah.

Sementara mantan Gubernur Jawa Barat Rizwan Kamil jika mendukung partai koalisi Prabowo-Gibran pada Pemilu 2024 akan meningkatkan daya saingnya. DPRD Jakarta disebut mendapat dukungan dari Partai Garindra, Golkar, PAN, Demokrat, dan PSI dengan perkiraan perolehan suara 47%.

Rizwan Kamil diproyeksi akan mendominasi lawan dengan 13.664 TP di zona hijau, 7.523 TP di zona kuning, dan 9.579 TP di zona merah.

Analisis data di atas bertujuan untuk memberikan gambaran akurat mengenai preferensi pemilih dan tren yang berkembang, kata Hasman Iris Pratama, direktur penelitian dan pendampingan Patra Data.

“Dengan memahami data tersebut, kedua tim bisa membuat strategi koalisi untuk memenangkan Pilkada, karena data yang kami gunakan adalah data pemilih sampai tingkat TPS,” kata Hasnain, Senin (23/6/2024).

Ia berharap hasil simulasi ini dapat menjadi acuan para calon menghadapi Palkada Jakarta 2024. “Kami berkomitmen menyediakan analisis data yang akurat dan terpercaya untuk mendukung proses demokrasi di Indonesia.”

Dari hasil simulasi yang dilakukan, Hausman menemukan Pilgub DKI 2024 tak kalah kompetitif dibandingkan pilkada sebelumnya yang diikuti Inis, Basuki Tjahja Purnama/Ahok, dan Agus Harimurti Yudhwino/AHY. Sebab, baik Anees maupun Rizwan mempunyai basis pendukung yang kuat.

Hasilnya, Pilkada Jakarta 2024 akan menjadi yang paling kompetitif sepanjang sejarah. Baik Anees Basvidan maupun Rizwan Kamil mendapat dukungan kuat dari berbagai segmen pemilih, kata Husmin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *