Situs Romawi Kuno Ditemukan di Bawah Puing-puing Kota Pompeii

JAKARTA – Para arkeolog menemukan harta karun langka yang terkubur di bawah abu dan puing-puing letusan dahsyat Gunung Vesuvius yang terjadi hampir 2.000 tahun pada tahun 79 M.

Science Alert mengumumkan pada Minggu (7/4/2024) bahwa penggalian menemukan lokasi konstruksi yang terpelihara dengan sempurna di lokasi rumah atau kubah kuno.

Temuan-temuan tersebut antara lain perkakas, batu bata yang tidak terpakai, batu bata yang diukir dari bahan vulkanik yang disebut tufa, dan pièces de résistances, tumpukan kapur yang digunakan untuk mencampur beton pada zaman Romawi kuno.

Meskipun renovasi rumah tampak sepele, temuan ini memberikan gambaran jelas tentang bagaimana orang Romawi kuno membangun rumah mereka.

Selain itu, penemuan ini mengungkap informasi baru tentang metode konstruksi yang menghasilkan struktur kuat yang bertahan ribuan tahun kemudian.

Penemuan ini memberikan gambaran pertama tentang bagaimana orang Romawi kuno membangun rumah mereka.

Kehadiran alat dan bahan bangunan seperti batu bata, batu bata dan mortar memberikan informasi tentang metode konstruksi yang digunakan pada saat itu.

Bangunan Romawi kuno terkenal karena kekuatannya; Penemuan ini menunjukkan bagaimana teknik konstruksi menghasilkan bangunan berusia berabad-abad.

Penemuan ini merupakan kontribusi penting bagi pemahaman kehidupan dan budaya Romawi kuno.

Hal ini juga memberikan wawasan baru mengenai teknik konstruksi yang digunakan pada saat itu dan bangunan di mana teknik tersebut masih kuat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *