Survei Indikator Politik: Kebijakan Kemenhub soal Pembatasan Truk saat Mudik Diapresiasi Publik

JAKARTA – Mayoritas masyarakat puas dengan kepulangan dan pelaksanaan mudik Idul Fitri 2024 berdasarkan hasil survei terbaru Indeks Politik Indonesia. Kebijakan Pemerintah terkait hal ini Kementerian Perhubungan (KmenHub) yang membatasi truk saat mudik lebaran juga diapresiasi.

77,4 persen setuju truk dibatasi saat mudik. Analis politik Indonesia Bawono Kumoro menjelaskan pada Selasa (14/5/2024) bahwa “mayoritas masyarakat setuju untuk melarang truk besar saat bepergian.”

Saat lalu lintas lebaran pada April lalu, Kementerian Perhubungan bekerja sama dengan Polri membatasi pergerakan barang di jalan nasional dan tol. Pembatasan truk diterapkan untuk mengatasi kemacetan lalu lintas.

Strategi ini juga berhasil mengurangi kepadatan. Strategi lain untuk mengurangi dan mencegah kemacetan antara lain contraflow, satu lajur, dan teknik lalu lintas lainnya.

Banyak dari kebijakan ini yang populer, dan masyarakat pada umumnya puas untuk mudik pada tahun 2024.

“Kami menemukan 73,9 persen dari seluruh responden merasa sangat puas dan sangat puas. Kami membaginya menjadi dua kategori (yang akan mudik dan yang tidak akan mudik). Peneliti utama Indeks Politik Indonesia Cerdas Prasetyo.

Ia merinci, 90,4 persen penumpang yang menyatakan puas, sebanyak 32,8 persen menyatakan sangat puas. Sedangkan sisanya sebanyak 5,6 persen menyatakan tidak puas, 1,7 persen tidak puas sama sekali, dan 2,3 persen tidak menjawab.

Sedangkan dari 73,9 persen responden yang menyatakan puas, sebanyak 22 persen menyatakan sangat puas, 51,9 persen menyatakan sangat puas, 8 persen tidak puas, 3,1 persen tidak puas sama sekali, dan 15 persen tidak menjawab. .

Artinya, orang yang mudik lebih puas dibandingkan orang yang tidak mudik, atau lebih merasa puas dibandingkan orang yang tidak mudik, mereka merasakannya secara langsung, merasakan kehangatan bersama keluarga, suasananya bahagia. dia berkata.

Sebanyak 1.217 responden disurvei menggunakan metode panggilan nomor acak (RDD) pada tanggal 24-26 April 2024. Populasi sasaran survei adalah usia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan bertelepon, sekitar 83% dari total populasi.

Pada saat yang sama, dengan asumsi sampel acak, margin kesalahan survei pada tingkat kepercayaan 95% diperkirakan sekitar 2,9%. Metode Melalui wawancara telepon yang dilakukan oleh pewawancara terlatih.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *