Tak Terima Diceraikan, TKW Asal Malang Bongkar Rumah Mantan Suami di Madiun

Madiun – Jumat (19/4/2024), seorang perempuan, anak-anaknya, dan sekelompok remaja merusak rumahnya di Kota Madiun, Jawa Timur. Aksi tersebut dilakukan karena sang wanita tak terima lagi dengan perceraian sepihak suaminya.

Peristiwa viral yang terekam dalam video romantis itu terjadi di Desa Pukang Anom, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun. Video tersebut memperlihatkan reaksi Siti Fati saat merusak rumah bersama beberapa anak dan remaja.

Mereka kesal dan melihat pintu, jendela, dan struktur rumah dihancurkan dengan palu dan peralatan lainnya. Acara dimulai pada Kamis malam (19/18) dan berlanjut hingga Jumat pagi.

Siti Fatima berencana menggunakan “ekskavator” untuk menghancurkan rumah tersebut, namun pemerintah desa menghentikan kemarahannya.

Kebakaran terjadi akibat ketidakhadiran Siti Fati untuk sementara waktu sebagai tenaga kerja perempuan asing (TKW). Emosinya mencapai puncaknya saat mengetahui suaminya, Mutatohirin, telah bercerai dan menikah lagi.

Alhasil, Siti Fatima menuntut hak atas hasil kerja kerasnya sebagai penggembala, termasuk keikutsertaannya dalam pembelian tanah dan pembangunan rumah, meski ia tidak punya hak atas tanah tersebut.

Fatima mengatakan dia ingin merenovasi rumah dan mewariskannya kepada anak-anaknya. Namun usahanya dihalangi oleh mantan suaminya dan mediasi pemerintah gagal mencapai kesepakatan.

Sementara itu, Ketua Pukang Hamul Anom Nuryanto membenarkan kejadian tersebut. Menurut dia, kedua pihak masih berselisih dan bila tidak ada kesepakatan bisa menempuh jalur hukum. “Kami mencoba berkompromi, tetapi tidak ada konsensus,” katanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *