Tasya Farasya Ungkap Tren Makeup 2025: Utamakan Gaya Personal

Republika.co.id, Jakarta – Tren makeup selalu berubah ketika saatnya. Sampai tahun 2025, banyak prediksi telah muncul dari gaya make-up dan dicintai. Salah satunya adalah keindahan Farasa.

Saya telah menolak tren make-up visual, menekankan personalisasi dan kemandirian. Keindahan pendiri, Mother Margarit menjelaskan tren tata rias 2025 dari gaya dan kompatibilitas masing-masing yang terpusat.

“Jika Anda melihat siklus makeup di Indonesia, maka kami sebenarnya diikuti oleh tren yang ada,” ketika Anda bertemu dengan Shoptokopedia di Taman Mountain, Rabu (12/18/2024).

“Jika Panton (warna) adalah tikus MOCCA pada tahun 2025, warnanya akan lebih netral, seperti jembatan, yang merupakan panutan yang merujuk pada Hale Bieber.

Sebaliknya, Tasyan melihat bahwa makeup rezim dalam bahasa Indonesia tidak lebih bebas dan tidak bergantung pada tren tertentu. Secara umum, mereka memiliki gaya make-up sendiri, yang dianggap sebagai wajah yang cocok.

“Di Indonesia, orang -orang sudah memiliki gaya mereka sendiri, memiliki gayanya sendiri. Jadi siapa tren yang dilakukan jika Anda tidak melakukan hal yang sama (setiap gaya), setidaknya itu mengikuti kami,” kata Amerika Serikat.

Katanya. “Ibu Indonesi juga memiliki gaya yang berbeda, sehingga tren penata rias juga akan berbeda.”

Tidak ada alasan karena alasannya, pertimbangkan tren analisis warna atau kompatibilitas warna, sehingga Indonesia juga tidak fokus hanya pada satu tren makeup. Analisis kompatibilitas warna adalah cara untuk menemukan warna yang sesuai dengan kulit seseorang, mata dan rambut.

Analisis kompatibilitas warna dapat mengoptimalkan jumlah warna yang terlihat pada wajah. Mulailah pilihan warna pakaian, warna rambut makeup.

“Sebagai tren make-up, kami tidak dapat memprediksi di Indonesia, karena orang tahu lebih banyak tentang pelajaran yang relevan untuk diri mereka sendiri,” katanya.

Untuk tren produk make-up, Tasyan mengatakan bahwa saat ini kota, sebagai pekerjaan atau siswa, adalah produk yang cukup menerangi dan ringan dan mudah dipakai. Selain itu, orang Indonesia saat ini lebih suka produk makeup yang memiliki banyak manfaat dalam satu produk.

“Terlihat lebih praktis, hibrida, multifungsi, di mana -mana dan lebih sederhana,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *