krumlovwedding.com, JAKARTA – Timnas U-17 Indonesia mengawali laga kualifikasi Piala Asia U-17 dengan positif. Rabu malam (23/10/2024), Timnas U-17 berhasil mengalahkan tim tuan rumah 1-0 di Stadion Al-Ahmadi Kuwait, WIB.
Matthew Ryan Baker mencetak gol kemenangan di babak pertama melalui sundulan dari tendangan sudut.
Pelatih Timnas U-17 Nova Arinto memuji hasil yang diraih anak asuhnya, meski ada sedikit catatan dalam laporan evaluasinya. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para pemain dan staf yang telah bekerja keras selama ini, namun kita tahu ini adalah pertandingan pertama, kata Nova dalam postingan resmi PSSI usai pertandingan. .
Menurut Nova, hal tersebut merupakan hal yang wajar. Ia berharap para pemainnya bisa lebih menikmati pertandingan di laga berikutnya.
Ia melihat para pemain Garuda Moda masih terlihat goyah. Saat kami menguasai bola, lawan masih mudah menerimanya.
“Ini menjadi pengingat besar bagi saya,” kata Nova, “termasuk bagaimana para pemain memperhatikan saat lawan menyerang. “Bagaimana kita menunggu serangan adalah hal besar yang harus saya perbaiki di masa depan,” kata Nova.
Dengan kembalinya tim Lebanon ke Grup H karena kondisi perang di negara asalnya, Nova memahami perubahan aturan akan berdampak pada semua grup lainnya, termasuk Grup G yang berbasis di Indonesia. AFC telah memutuskan bahwa hanya hasil pertandingan melawan tim peringkat pertama dan ketiga yang akan dihitung poin untuk menentukan tim peringkat kedua terbaik.
Alhasil, tidak ada strategi untuk meninggalkan pertandingan melawan tim-tim kuat untuk fokus mengambil poin dari tim lain. Bagaimanapun, hasil melawan tim-tim kuat di grup ini akan menjadi dasar bersaing dengan grup lain.
“Iya itu perhitungan kami, termasuk ada beberapa pemain yang bisa menghemat tenaga saat melawan Mariana (Utara) untuk menghadapi Australia,” kata Nova.
Laga Indonesia selanjutnya adalah melawan Kepulauan Mariana Utara pada Jumat (25/10/2024). Garuda Muda akan menghadapi Australia di final Grup C pada Minggu (27/10/2024).
