JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) membukukan laba bersih sebesar Rp585,92 miliar pada kuartal I 2024. Angka tersebut meningkat 14,43% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year-on-year/tahun).
Corporate Secretary & Chief Administration Officer Jasa Marga, Nixon Sitorus mengatakan, kinerja positif perseroan juga tercermin dari pencapaian pendapatan operasional sebesar Rp4,21 triliun atau meningkat 24,35% dari kuartal I 2023.
Nilai pendapatan usaha Perseroan merupakan kontribusi dari perolehan pendapatan tol sebesar Rp3,92 miliar dan perolehan pendapatan usaha lainnya sebesar Rp293,88 miliar.
Perseroan juga berhasil membukukan laba bersih pada kuartal I tahun 2024 sebesar Rp585,92 miliar, meningkat 14,43% dibandingkan kuartal I tahun 2023, kata Nixon dalam keterangan resmi, Selasa (30/4/2024). .
Dalam kesempatan tersebut, Nixon menjelaskan realisasi EBITDA Perseroan mencapai Rp 2,75 triliun, dengan realisasi margin EBITDA yang lebih baik dibandingkan kuartal I tahun 2023 yaitu berada pada level 65,30% di antara beroperasinya ruas tol baru.
Reunifikasi tiga ruas Tol Trans Jawa yakni PT Jasamarga Semarang Batang, PT Jasamarga Solo Ngawi dan PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri yang berlangsung mulai Juli 2023 turut berdampak pada pencapaian positif Perseroan saat ini. .
“Pada kuartal I tahun 2024, Perseroan juga menerapkan sejumlah penyesuaian tol antara lain Tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran, integrasi Tol Jakarta-Cikampek dan flyover Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ), serta implementasi sekaligus penyesuaian tol di Tol Serpong Cinere,” imbuhnya.
Sekadar informasi, saat ini Jasa Marga juga menjadi market leader di industri jalan tol dengan total panjang jalan tol Jasa Marga Group yang beroperasi sepanjang 1.264 KM mewakili 47 ruas tol yang beroperasi di seluruh Indonesia dan pengusahaan umum jalan tol yang dikelola oleh perusahaan. mencapai 1.736 KM.
Ia menambahkan, terkait pengoperasian tol baru tersebut, Jalan Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor termasuk Jalan Tol Serpong-Cinere Seksi 2 Pamulang Cinere sepanjang 3,64 KM yang dioperasikan oleh PT Cinere Serpong Jaya telah diresmikan pada awal Januari 2024. , yang termasuk dalam kelompok usaha Jasa Marga.
