Republika.com, Jakarta – Ben dan Jerry mengatakan bahwa perusahaan aslinya Unilever telah memutuskan untuk menembak produser gunung es Dave Stever. Dia diberhentikan karena perselisihan tentang proyek sosial merek ICE.
David Stever diberhentikan setelah gagal menghentikan merek tentang masalah politik yang diajukan di distrik selatan New York pada hari Selasa (1/18/2025) di distrik selatan New York.
“Unilever berulang kali mengancam staf Ben & Jerry dengan CEO David Stever, jika mereka gagal memenuhi upaya Unilever untuk membungkam proyek sosial,” kata Ben & Jerry dalam kasus ini.
Merek ini didirikan oleh Ben Cohen dan Jerry Greenfield pada tahun 1978, dan menjadi populer dengan rasa yang tidak biasa seperti Cherry Garcia dan terhubung dengan tujuan progresif. Ketika Unilever membeli perusahaan pada tahun 2000, sebuah perjanjian dengan Ben & Jerry membeli perjanjian untuk melindungi nilai -nilai sosialnya dengan Ben & Jerry.
Namun, baik Ben & Jerry tidak secara teratur setuju dengan bagaimana proyek sosial mempromosikan. Pada tahun 2022, Ben & Jerry menuduh dirinya dituduh karena mencegah mencoba berhenti menjual es di ujung barat.
Unilever sekarang sedang bersiap untuk memisahkan departemen esnya, yang akan terdaftar di Belanda. Perusahaan tidak segera menanggapi permintaan komentar tersebut.