Vespa Batik Stop Produksi Setelah 2 Tahun, Akankah Piaggio Produksi Model Lain di Cikarang?

JAKARTA – PT Piaggio Indonesia (PID) akan menghentikan produksi Vespa Batik di pabriknya di Cikarang, Jawa Barat mulai Oktober 2024.

FYI, Vespa Batik diluncurkan bersamaan dengan pembukaan pabrik Piaggio Indonesia di Cikarang. Saat itu, Vespa Batik menjadi wujud rasa terima kasih Piaggio kepada masyarakat Indonesia.

Skutik yang mengusung tujuh desain unik ini dikembangkan menggunakan basis Vespa LX 125 i-get. Perpaduan batik tradisional beberapa daerah di Indonesia dan karakter Vespa menjadikan skutik ini unik.

Pabrik tetap beroperasi normal

Manajer Humas dan Komunikasi PT PID Ayu Hapsari mengatakan meski Vespa Batik sudah tidak diproduksi lagi, namun fasilitas produksi Cikarang akan tetap beroperasi. Mengingat pihak pabrik merakit Vespa LX 125 i-get.

“Pabriknya tidak hanya memproduksi Vespa Batik saja. Saat ini produksi Vespa Batik berbasis LX. Vespa LX terus kami produksi hingga saat ini,” kata Ayu kepada wartawan di Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Ayu kini mengumumkan pihaknya akan menggenjot produksi Vespa LX di pabrik Piaggio di Cikarang. Namun, dia tidak menutup kemungkinan untuk mengoleksi model lain di masa depan.

“Ke depan kita akan selidiki, tapi belum bisa dipastikan apakah pabrik itu akan memproduksi produk lain. Saya belum tahu (apakah Vespa S akan diproduksi). Yang LX akan kita keluarkan dulu,” ujarnya. .

“Jadi pertama-tama kita lihat seberapa nyamannya (produksi LX) dan kemudian kita putuskan lagi apa yang harus kita lakukan di masa depan,” ujarnya.

Seperti diketahui, pabrik Piaggio Indonesia memiliki luas 55.000 meter persegi. Pabrik ini merupakan pabrik ketiga yang beroperasi di Asia Pasifik, setelah Vinh Phuc di Vietnam dan Foshan di Tiongkok.

Pabrik tersebut awalnya fokus pada produksi Vespa LX 125 model i-get dengan kapasitas produksi hingga 10.000 unit per tahun. Pabrik ini diharapkan dapat meningkatkan kandungan lokal sepeda motor Vespa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *