Doha resmi menunjuk wasit Thailand Sivakorn Poo-ud sebagai asisten VAR untuk pertandingan perebutan ketiga Piala Asia U-23 antara Indonesia U-23 dan Irak U-23. Keputusan tersebut menyita perhatian karena kontroversi sebelumnya yang melibatkan Sivakarn di beberapa pertandingan timnas U-23 Indonesia.
Pada laga pembuka tim Indonesia U-23 melawan Qatar, Sivakarn dinilai melakukan kesalahan fatal oleh wasit VAR dengan memberikan penalti kepada tim tuan rumah. Sivakarn juga mendapat kritik usai laga melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23, yang beberapa keputusan kontroversialnya berujung pada tersingkirnya timnas U-23 Indonesia.
Salah satunya adalah tidak diperbolehkannya penalti terhadap Indonesia dan gol Muhammad Ferrari di semifinal. Namun AFC kembali menunjuk Sivakarn sebagai asisten VAR untuk posisi ketiga.
Sivakarn akan bergabung dengan Abdullah Dafar Al-Sheri dari Arab Saudi sebagai kepala wasit VAR. Majed Mohammad Alshamrani dari Arab Saudi, yang sebelumnya menjadi wasit pertandingan tim Indonesia U-23 melawan Australia di babak penyisihan grup, ditunjuk sebagai ketua wasit. Dua asisten wasit lagi berasal dari Arab Saudi yakni Alrefhey Hesham Mohammed A dan Omar Ali A Aljamal.
Laga Indonesia U23 kontra Irak akan dilangsungkan pada Kamis (5/2/2024) malam WIB di Stadion Abdullah Bin Khalifa Doha, Qatar. Terlepas dari kontroversi sebelumnya, keputusan AFC untuk menunjuk kembali Sivakarn telah menimbulkan keraguan mengenai ketidakberpihakannya sebagai wasit pertandingan.
