5 Fakta Badak Jawa, Satwa Langka Asal Indonesia yang Terancam Punah

JAKARTA – Badak Jawa punya sejumlah fakta yang menarik untuk diketahui. Salah satunya hanya terkait tempat tinggalnya di Indonesia.

Dalam dunia biologi, badak muda dikenal dengan nama Hippopotamus sondaeus. Hewan ini merupakan salah satu hewan liar yang terancam punah.

Ancamannya tidak lepas dari perilaku berburu masyarakat yang tidak bertanggung jawab. Umumnya badak jawa diburu untuk diambil culanya.

Dan seperti apa sebenarnya rupa badak muda? Periksa fakta-fakta di bawah ini untuk mengenalnya.

Fakta Tentang Badak Jawa1. Tempat tinggalnya hanya di Indonesia

Badak Jawa merupakan salah satu dari dua spesies badak asli Indonesia. Senin (29/4/2024) mengacu pada website Direktur Jenderal Perlindungan Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup, sebaran penduduknya hanya terbatas di semenanjung barat daya Pulau Jawa, khususnya kawasan Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK).

Selain itu, badak jawa merupakan salah satu dari lima spesies badak yang tersisa di dunia. Menurut Buku Data Daftar Merah IUCN, spesies ini terancam punah karena populasinya yang sempit, populasinya jarang, dan tingkat ancaman terhadap habitat dan populasinya.

2. Tanduk kecil mempunyai khasiat tersendiri

Salah satu ciri badak adalah ia hanya mempunyai satu cula yang ukurannya relatif kecil. Ukurannya yang kecil inilah yang membedakannya dengan cula badak India.

Dilihat dari ciri fisiknya, badak muda memiliki berat antara 900 hingga 2300 kg. Panjang tubuhnya 2 hingga 4 meter.

Badak muda memiliki bibir atas. Ini membantunya memakan daun atau ranting.

3. Suka basah

Dalam kesehariannya, belalang muda suka beristirahat. Biasanya mereka mencari dataran lumpur sebagai tempat beristirahat.

Selain di dataran lumpur, udang karang muda juga biasa berenang di air. Hal ini dilakukan untuk membersihkan tubuh dari kotoran dan mengatur suhu tubuh.

4. Memakan daun dan ranting Belalang muda mempunyai kebiasaan memakan daun. Menariknya, mereka makan dengan lambat.

Artinya jangkrik muda berpindah secara perlahan dari satu sumber makanan ke sumber makanan lainnya. Jalurnya sendiri ditelusuri melalui jalur-jalur yang menuju ke sumber makanan sebelumnya.

Selain dedaunan, belalang muda juga suka memakan ranting. Mereka membengkokkan tanaman tinggi dengan berat badannya.

5. Terancam Punahnya Badak Jawa yang terancam punah. Spesies ini menghadapi banyak ancaman seperti bencana alam, penyakit, dan perburuan liar.

Kini jumlahnya kurang dari 100 ekor. Jika perburuan liar terus berlanjut dan perlindungan pemerintah tidak dipenuhi, jumlah ini kemungkinan akan bertambah buruk.

Berikut rangkuman beberapa fakta menarik tentang jangkrik jawa yang patut Anda ketahui.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *