Banyak Bus Pariwisata Kecelakaan, Jangan Tergiur Harga Sewa Murah

JAKARTA – Kecelakaan bus wisata yang membawa rombongan wisata akhir-akhir ini semakin meningkat. Insiden yang terjadi antara lain terjadi di Jawa Barat; Malang, Jawa Timur; Lampung dan Sumatera Selatan. Saat ini, sopir bus diduga tertidur dan ada faktor lain yang menyebabkan kecelakaan tersebut.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Hendro Sugiatno meminta agar seluruh bus PO mengoperasikan armada yang laik jalan dan berizin. Kalau dipikir-pikir, banyak bus tidak berdokumen yang mengalami kecelakaan.

Selain itu, Hendro juga meminta agar seluruh PO bus, khususnya yang berasal dari sektor pariwisata, memiliki dua pengemudi. Hal ini untuk mencegah terjadinya kecelakaan akibat pengemudi bus yang mengantuk.

“Kami merekomendasikan kepada operator bus, khususnya pada long weekend besok, untuk memastikan setiap kendaraan yang beroperasi laik jalan, berizin, memiliki sabuk pengaman dan dua pengemudi sehingga bisa bergantian,” tulis Hendro. penyataan. penyataan.

Untuk menjamin keselamatan bus wisata, Departemen Umum Perhubungan Darat bekerja sama dengan Departemen Umum Lalu Lintas Departemen Kepolisian Umum dan Departemen Perhubungan Metropolitan. Jika ditemukan pelanggaran, segera ambil tindakan.

“Kami akan melihat dan memeriksa bus wisata tersebut. Bus yang beroperasi harus memiliki izin dan laik jalan. “Sebisa mungkin kami bekerja sama dengan pihak kepolisian dan Kementerian Perhubungan dalam melakukan pemeriksaan, pemeriksaan, dan penindakan,” kata Hendro.

Wakil Ketua Asosiasi Transportasi Indonesia (MTI) Bidang Pemberdayaan dan Pembangunan Daerah Joko Setijowarno pun mengimbau masyarakat tidak tergiur dengan harga murah. Hal ini mungkin menandakan bahwa bus wisata yang digunakan tidak layak untuk bepergian.

“Masyarakat jangan melirik penawaran sewa bus murah yang tidak sekedar memberikan keamanan. Sebaiknya tanyakan seperti apa proses KIR dengan SPIONAM, termasuk perizinannya,” kata Joko dalam keterangan tertulisnya.

Selain itu, Joko PO juga meminta polisi menindak pemilik bus yang diduga terlibat dalam kecelakaan tersebut. Perlu diketahui bahwa semua biaya perawatan dan pengujian bus harus mendapat persetujuan dari pemegang PO bus.

“Saat ini, kita jarang mendengar polisi menindak operator bus yang tidak menaati aturan. “Polisi harus berani menindak pengemudi bus yang tidak terkendali dan dapat menimbulkan kecelakaan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *