PATI – Sebuah peternakan sapi di Pasar Waj (Pati, Jawa Tengah) menerima pesanan pembuatan hewan kurban yang mengkilat jelang Idul Adha.
Salon ini menawarkan berbagai layanan untuk menyemir dan merawat sapi dengan fokus pada perbaikan tanduk dan kuku. Langkah ini diambil para pedagang untuk meningkatkan permintaan penjualan sapinya.
Sappy salon biasanya diasosiasikan dengan perawatan kecantikan wanita, namun patty salon di Pasar Salah ini menawarkan sesuatu yang berbeda. Fokus pada keindahan khusus ternak yang dijual.
Para pedagang seringkali menggunakan jasa pedagang sapi untuk menaikkan harga jual sapinya. Perawatannya meliputi pemotongan tanduk dan kuku sapi secara hati-hati dan hati-hati dengan cara dipotong dan dikikir.
Biaya perawatan sapi ini adalah Rp 20k untuk perawatan kuku dan Rp 10k untuk perawatan tanduk. Selain itu, salon ini menawarkan layanan telepon yang harganya mulai dari 50.000 Birr tergantung lokasi klien.
“Dipotong dulu untuk menaikkan harga jualnya. Yang panjang kuku dan tanduknya dipendekkan dulu supaya kelihatan bagus, sehingga harga jualnya bisa sedikit lebih tinggi, dari 200.000 menjadi 500.000,” kata Carso.
Yamani, salah satu operator peternakan sapi di Pasar Waj, mengaku senang bisa membantu para pedagang sapi meningkatkan harga jual sapinya.
“Saya berangkat pagi, kalau ramai bisa 10, kalau sepi hanya sampai jam 5. Biasanya kuku dan klakson.” – Dia memberitahunya.
Dengan perawatan yang baik, diharapkan ternak yang dijual akan semakin diminati pembeli.
