JAKARTA – Menteri Energi dan Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkapkan Holding BUMN Pertambangan MIND ID tidak perlu mengeluarkan biaya sepeser pun untuk mengakuisisi lagi 10% saham PT Freeport Indonesia (PTFI) dari mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Freeport Indonesia. bulan ini 61% berharap untuk mengendalikan saham.
Jadi uang MIND ID itu tidak dipakai sekarang, nanti dihitung ya ada jalan. Tapi (Indonesia) akan mendapat bagian lebih banyak, kata Menteri ESDM Arifin Tasrif saat bertemu dengan Ditjen. . Minyak dan Gas Bumi (Ditjen Migas), Jakarta, Jumat (7/6/2024).
Dalam acara itu, Arfin menegaskan, pemerintah punya alasan untuk memperpanjang Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) Freeport Indonesia hingga 2051. Padahal IUPK yang ada saat ini baru habis masa berlakunya pada tahun 2041.
Ia mengatakan, untuk memperluas IUPK, PTFI perlu menambah investasi smelter baru di Papua. Sedangkan syarat lainnya adalah kewajiban menjual saham tanpa mengeluarkan uang sampai di bawahnya.
“(Penambahan smelter di Papua) itu bagiannya, stoknya tidak perlu biaya, smelternya, hilirisasinya,” imbuhnya.
Namun, dia mengaku belum bisa memastikan kapan rencana penjualan saham itu akan dilaksanakan dan apakah izinnya akan diperpanjang. Saat ditanya apakah akan tersingkir tahun ini, Arifin menjawab, “Iya, kita lihat saja nanti.”
