Mengenal Asam Lambung, Penyakit yang Dialami Mendiang Bro Jabro

JAKARTA – Selebgram Dhanar Jabro Febriansah alias Bro Jabro meninggal dunia pada Senin (29/4/2024). Belum diketahui penyebab meninggalnya Bro Jabro. Namun pihak keluarga dan kerabat dekatnya membenarkan bahwa sosok terkenal itu sedang sakit.

Selain itu, menurut banyak netizen yang mengomentari postingan terakhir Bro Jabro, selebriti tersebut diduga menderita GERD atau asam lambung.

Menurut situs Primaya Hospital, asam lambung mengacu pada asam lambung yang berperan dalam pencernaan, termasuk membunuh bakteri berbahaya bagi kesehatan.

Seringkali, asam lambung ada di lambung. Namun jika otot lambung terganggu, asam lambung dan makanan yang dicerna akan kembali naik ke dasar mulut.

Masalah ini menyebabkan otot lambung tidak mampu menutup lambung dengan cukup sehingga memungkinkan lebih banyak asam lambung yang masuk ke lambung.

Kondisi ini disebut penyakit refluks gastroesofageal (GERD). Orang awam lebih tahu dari pada asam lambung.

Terlalu banyak asam lambung dikaitkan dengan risiko penyakit jantung. Umumnya risiko asam lambung sangat rendah. Hal ini juga tidak berhubungan dengan penyakit jantung.

Komplikasi serius dari GERD antara lain esofagitis hemoragik (radang esofagus), pneumonia aspirasi (pneumonia dan pneumonia akibat benda asing masuk ke esofagus), dan tukak lambung (lubang pada lambung).

Sebagai informasi, dulu aktor Dono Pradana memposting foto bersama Bro Jabro semasa hidup dan juga menuliskan pesan sedih.

Dono mengaku terkejut mendengar kabar kepergian rekannya tersebut. Lagipula, sudah lama sekali mereka tidak bertemu.

“Innalillahi Jabs, kaget banget denger kabar prajuritmu meninggal. Sepurane seng uwakeh yo wakdewe jarang ketemu, seng tenang yo melipku.down),” tulis Dono di Instagram Story pribadinya. , @donopradana Senin (29/4/2024).

Selain Dono, artis Shandy Purnamasari berbagi kabar kepergian Bro Jabro. Ia pun membagikan kabar kepergian Bro Japro dan juga dikirimkan Al Fatihah kepada almarhum.

“Jabroo, Al Fatihah,” demikian bunyi caption postingan @shandypurnamasari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *