Pos Indonesia Salurkan Bansos PKH dan Sembako selama Ramadan dan Idulfitri

PALEMBANG – PT Pos Indonesia (Persero) atau Pos IND menyalurkan bantuan sosial PKH dan sembako selama bulan suci Ramadhan hingga hari raya Idul Fitri 1445 Hijiriah atau Lebaran 2024.

Pendistribusiannya juga dilakukan melalui Kantor Pos KCU Palembang. IGM Kantor Pos KCU Palembang Fendi Anjasmara mengatakan bansos telah disalurkan kepada 67.613 keluarga penerima manfaat (KPM). Menurutnya, penyaluran bantuan sudah baik. “Alokasinya pada triwulan I sebanyak 67.613 KPM dan realisasi pelaksanaannya mencapai 60.562 atau sekitar 89,57 persen,” ujarnya, Kamis (18/4/2024).

Fendi memastikan penyaluran bansos dapat berjalan baik karena menggunakan berbagai cara seperti penyaluran melalui kantor pos, komunitas, dan door to door. Pos Indonesia gemar menggunakan ketiga cara tersebut dan berhasil hingga saat ini.

“Mekanismenya seperti biasa, setiap orang yang menerima surat itu kita biarkan datang ke tempat pelayanannya sendiri atau sesuai titik yang kita tentukan (masyarakat), lalu mereka membawa KTP asli, jika tidak bisa ikut. Mereka bisa diwakili oleh satu anggota keluarga,” ujarnya.

Dalam penyaluran bansos dan sembako PKH, Pos IND selalu melakukan akselerasi melalui aplikasi Pos Giro Tunai (PGC). Aplikasi ini bertujuan untuk membantu mempercepat pembayaran, termasuk penyaluran bansos PKH dan sembako.

Hadirnya aplikasi PGC juga membantu pembayar di kantor pos dalam melakukan pembayaran yang masuk dalam kategori 3T (tertinggal, perbatasan dan seterusnya). diantaranya di daerah palembang seperti Kabupaten Musi Banyu Asin, Bayung Lencir, Oki Sungai Menang, Cengal.

Dimana pihak berwenang akan menghadapi kendala sinyal sehingga pengurusan dokumen untuk pembayaran online sulit tercapai. Rintangan ini kini dapat diatasi karena aplikasi PGC memungkinkan pejabat untuk terus memproses pembayaran dalam mode offline.

Upaya lain masih terus dilakukan agar penyaluran bansos di daerah 3T dapat berjalan dengan baik. Contoh: Minta seseorang untuk menjemput Anda di tempat yang ditentukan.

“Khusus di bulan Ramadhan kita distribusikan di daerah yang ada sinyalnya, bagi yang titik-titiknya kosong, tidak ada sinyalnya, harap tetap di tempat yang sudah kita tentukan karena bulan ini adalah bulannya. Ramadhan “Sangat terbatas. Pendistribusiannya harus selesai sebelum Idul Fitri,” ujarnya.

Selain itu, Pos IND juga berkoordinasi dengan berbagai pihak bila memerlukan pendistribusian. Mulai dari petugas dinas sosial, TKH, TKSK, dan partisipasi kecamatan, kelurahan, hingga RT RW.

Upaya Pos Indonesia dan pelayanan terbaiknya dalam menyalurkan bantuan sosial PKH dan sembako telah membuahkan hasil. Banyak KPM yang pernah menerima dan merasakan bantuan sosial yang disalurkan Pos Indonesia, termasuk KPM di Palembang.

Salah satunya KPM bernama Winarti. Ia merupakan KPM yang menerima bantuan sosial melalui metode door to door alias diantar langsung ke rumahnya. Alhamdulillah ini langsung terkirim, jadi tidak perlu ke kantor pos, ujarnya.

Winarti mendapat bantuan berupa uang tunai sebesar Rp 400.000, serta beberapa bahan sembako seperti beras lima kilo, minyak, mie instan, telur, kecap, dan bumbu dapur. Ia pun merasa senang menerima bantuan ini.

Ibu yang kesehariannya berjualan gerabah ini mengaku bantuan tersebut sangat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan rumah. Alhamdulillah sangat membantu kami. Alhamdulillah bantuan ini saya terima, lebih dari cukup, anak-anak saya bisa makan, ujarnya.

KPM lainnya, Najemah, pun mengungkapkan kebahagiaannya. Ia mengaku mendapat bantuan tersebut dengan cara mengambilnya di kantor pos. “Kemarilah untuk meminta bantuan kepada BPNT sebesar Rp 600.000,” ujarnya.

Bagi Najemah, dukungan tersebut sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan anak-anaknya. Najemah berharap pemerintah dapat melanjutkan dukungan tersebut. Tak lupa ia mengucapkan terima kasih kepada pemerintah atas bantuan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *