Remaja Perempuan Jadi Korban Bullying, Dikeroyok Seniornya Gegara Warung Kue Pancong Tutup

Bekasi – Seorang gadis remaja bernama JP (14) di Bekasi menjadi korban orang dewasa. Peristiwa tragis itu terjadi saat toko kue pankong tutup.

Kejadian bermula saat JP memposting status di akun media sosialnya sambil makan kue pankong. Salah satu seniornya membalas postingan ini dengan huruf M.

Paman korban Kerul Anwar mengatakan kepada wartawan, Sabtu (13/4/2024) “Bajingan itu punya teman yang bahasanya ‘kakak-kakakan’ dan komentar (yang dikirim korban) ‘mungkin itu kue’.

JP dengan niat baik hendak membelikan barang untuk lansia. Keesokan harinya, JP kembali pergi ke toko kue pankong untuk membeli kue untuk para lansia.

“Saya mau beli, tapi tokonya tutup, korban kirim WA (WhatsApp, Red) dan foto tokonya tutup,” ujarnya.

Masih dengan niat baik, JP mendatangi rumah M untuk memberikan uang pengganti kue pankong yang tidak bisa kami beli. Namun, niat baiknya ditanggapi dengan pembalasan tanpa ampun dari para penindasnya.

JP dilecehkan sebanyak dua kali. “M bilang dia terlambat (saat kirim uang), E (teman M) bilang dia memukul korban karena tidak tepat waktu. Pertama, M dipukuli di rumah,” ujarnya. – dia berkata.

Peristiwa kedua terjadi di Danau Duta Harapan di Bekasi Utara, Bekasi. Saat itu JP diajak bermain bersama teman-temannya. “Saya tidak tahu apakah temannya bersekongkol dengannya atau tidak, tapi akhirnya dia dikalahkan, diusir, dan jatuh ke tanah di Danau Duta,” ujarnya.

Anwar mengatakan, kejadian tersebut juga direkam oleh teman-teman korban. JP diancam tidak menceritakan kejadian tersebut. Baru setelah keluarga korban mengetahui adanya luka-luka itu, JP baru berani bercerita.

“Pelaku diancam agar tidak menceritakannya, baru setelah Idul Fitri dia akan bercerita,” ujarnya.

Akhirnya, anggota keluarga memutuskan untuk mengajukan pengaduan ke polisi. Laporan polisi diajukan pada Rabu (10/4/2024).

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi AKBP Muhammed Firdaus mengaku kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan. “Ini masih dilakukan penyidik,” kata Firdaus.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *