RI-Malaysia Sepakati Pembaharuan MoU Perlindungan Pekerja Migran

JAKARTA – Menteri Kemanusiaan Ida Fauziyah menggelar pertemuan dengan Menteri Kemanusiaan Malaysia Sim Chee Keong hari ini di Kuala Lumpur, Malaysia. Pertemuan keduanya mengenai pembaruan Memorandum of Understanding (MoU) tentang perlindungan dan penempatan pekerja migran Indonesia di sektor formal telah disetujui pada tahun 2004.

Dalam kesempatan itu, selain mengucapkan selamat kepada Sim Chee Keong sebagai Menteri Pelayanan Kemanusiaan yang baru, Ida juga berbicara mengenai kerja sama politik di bidang pekerjaan yang akan berdampak positif bagi kedua negara.

Terkait pembaharuan perjanjian perlindungan buruh migran, Ida menyatakan sebaiknya segera dilakukan, sebab aturan yang berlaku sudah lama tidak berlaku, agar bisa beradaptasi dan berkembang sesuai kondisi saat ini. . diadaptasi.

Ida melalui siaran persnya, Minggu (28/4/2024): “Kami sangat berterima kasih atas pertemuan dan pertukaran informasi mengenai perkembangan kerja sama bilateral Indonesia dan Malaysia di bidang pemukiman kembali dan perlindungan pekerja migran Indonesia. ” .

Ida mengatakan, dengan dukungan Sim Chee Keong, kerja sama antara pemerintah Indonesia dan pemerintah Malaysia akan memberikan hasil yang lebih nyata khususnya di bidang ketenagakerjaan.

Usai menyepakati pembaharuan perjanjian perlindungan pekerja migran, Ida dan Sim Chee Keong juga membahas permasalahan terkini terkait penyelesaian dan perlindungan pekerja migran Indonesia. Masalah ini harus disetujui sebelum Kelompok Kerja Gabungan keempat yang diadakan di Malaysia pada 9-11 Mei 2024.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *