PANTAI SELATAN – Kotodurian, Nagaripelangai Kasiak, Kecamatan Rana Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat kisruh usai terjadi tawuran kakak beradik, salah satunya bernama Bakri alias Kuri (62) dan anaknya Ivan meninggal dunia. Effendi (20) membuat lubang di dada kiri.
Kapolsek Pantai AKP Dedi Arma membenarkan peristiwa tersebut terjadi pada Senin (27/5) pukul 05.30 WIB. Korban hendak menuju Sungai Evan, lalu Kasian (72), tersangka di seberang jalan, bertanya kepada korban.
“Itu Kuri (ayahnya Ivan), yang saat itu Ivan menjawab, itu Ivan pak. Lalu kasian jan samo jo aya ang ndak (Kamu tidak bisa seperti ayahmu),” ujarnya menirukan pernyataan korban, Selasa (11/12). 28/5/2024).
Tersangka kemudian tiba-tiba menodongkan pisau ke perut Evan, namun korban berhasil mengelak dan kembali ke rumah sambil berteriak meminta tolong kepada ayahnya. Saat itu, Kasian mengejar korban hingga ke dalam rumah dan masuk ke dalam rumah.
Lalu Kuri, Ayah Ivan membuka kunci pintu depan, tiba-tiba Cassian menusuk dada kirinya, Kassian pun lari. Setelah keluar rumah, Kuri mencoba memanggil bantuan, namun dia pingsan di halaman rumahnya, jelasnya.
Sementara itu, Ivan sendiri juga menikamnya di bagian leher kiri. Keduanya dilarikan ke Puskesmas Balai pada Selasa untuk mendapatkan perawatan.
Kuri meninggal dunia dan dibawa ke rumah duka, anaknya Irwan Effendi mengalami lubang di dada kiri atas dan dirawat di Puskesmas Balai pada Selasa, katanya.
Setelah mendapat laporan, Kasian ditangkap di rumahnya. “Kami menduga hal itu disebabkan oleh sakit jantung kronis hingga emosi memuncak dan terjadilah peristiwa yang mengancam nyawa,” ujarnya.
