SMK Lingga Kencana Sebut Acara Perpisahan dan Pemilihan Bus Telah Disepakati Wali Murid

DEPOK – Yayasan Kesejahteraan Sosial (YKS) yang membawahi SMK Lingga Kencana, Depok, mengatakan agenda perpisahan sekolah dan pemilihan bus telah disetujui oleh orang tua siswa. Sekadar informasi, terjadi kecelakaan di bus yang melibatkan siswa dan guru serta menewaskan 11 orang.

Kepala Penerangan YKS Dian Nurfarida mengatakan, sebelum acara perpisahan digelar, telah dilakukan pertemuan untuk membahas jadwal perpisahan secara detail. “Ini melalui kesepakatan antara orang tua siswa dan guru,” ujarnya kepada awak media, Minggu (12/5/2024).

Pemilihan Kota Bandung sebagai tempat album perpisahan sempat dibicarakan oleh para orang tua bahkan dalam beberapa pertemuan. Dian mengklaim kesesuaian PO Putera Fajar sebagai sarana transportasi siswa dan guru dalam kegiatan pamitan sudah cukup baik dan disepakati bersama.

“Kenapa memilih ke Bandung karena tempat itu sudah disepakati sebelumnya antara wali dan orang tua siswa. Kami sudah beberapa kali rapat untuk memastikan tempatnya hingga cepat atau lambat akan diputuskan tempatnya,” kata Diane.

“Sudah dilakukan investigasi, berbagai persiapan sudah kami lakukan. Kami dari awal PO ini sudah yakin. .

Dian menjelaskan, jadwal tersebut merupakan acara perpisahan pihak sekolah untuk perjalanan siswa dan guru ke Bandung. 122 siswa dan 28 guru hadir dengan tiga armada bus. Ternyata acara perpisahan ini juga merupakan acara rutin yang diadakan pihak sekolah setahun sekali. Namun tahun ini terjadi kecelakaan di Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Akibat kejadian ini, 11 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *