Tak Sekadar Lulus, Mahasiswa Dituntut Berkontribusi bagi Bangsa

JAKARTA – Sebanyak 324 lulusan Universitas Trilogi resmi dikukuhkan pada Sabtu (5 April) di Trilogy Atrium Jakarta. Selain merayakan salah satu hari paling bersejarah dalam hidup mereka, lulusan Trilogi bertugas untuk terus memantapkan semangat kemandirian yang dimiliki. Selain itu, mereka juga berkontribusi positif terhadap pembangunan berkelanjutan negara.

Demikian salah satu pesan langsung yang disampaikan Rektor Universitas Trilogi Pramono Hari Adi dalam sambutannya. Apalagi menurutnya, tantangan hidup dari hari ke hari berbeda-beda, sehingga definisi kemandirian tidak hanya terbatas pada diri sendiri.

“Kemandirian harus mempunyai implikasi yang luas tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi juga bagi pemenuhan kebutuhan keluarga, masyarakat sekitar, bahkan negara.” Hal ini tentunya dikarenakan permasalahan kehidupan yang semakin kompleks, salah satunya sering dikaitkan dengan lulusan perguruan tinggi. Permasalahan yang dibahas antara lain kesenjangan dan kesempatan kerja di kalangan lulusan.

Ia juga menjelaskan bahwa kemandirian merupakan salah satu prioritas utama para pendiri Universitas Trilogi. Jadi saat ini kita mengenal tiga pilar etos Trilogy University: techno-social entrepreneurship, kolaborasi dan kemandirian.

“Para pendiri Universitas Trilogi menyadari kondisi persaingan saat ini dan masa depan dengan kemampuan masa depan mereka.” Ahli menambahkan, kemandirian merupakan hal yang harus dipupuk sejak awal seorang siswa memasuki dunia pendidikan.

Hal senada juga diungkapkan Arisetianto Nugroho, Ketua Yayasan Pengembangan Pendidikan Indonesia di Jakarta, dan kini kita perlu memahami banyaknya perubahan yang terjadi.

“Oleh karena itu, setiap lulusan tidak hanya harus lulus dengan keunggulan, namun juga belajar beradaptasi dengan perubahan yang terjadi.” Tentunya kami akan terus mendorong setiap lulusan untuk menciptakan lapangan kerja baru dan bermanfaat bagi masyarakat.” – dikatakan.

Tony Toharuddin Rektor Universitas Trilogi sekaligus Ketua YPPIJ Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) menyambut baik antusias Universitas Trilogi melalui LLDIKTI 3. Ia mengatakan, tema wisuda yang diusung Trilogy University adalah “menciptakan generasi wirausaha sosial teknis yang mandiri dan berprestasi” dan sebenarnya lebih dari sekedar mendapatkan gelar di bidang pendidikan.

“Tetapi tujuan pendidikan adalah agar kita menjadi generasi yang mampu memanfaatkan ilmu dalam kehidupan.” Oleh karena itu, lulusan Universitas Trilogi juga harus menjadi penopang utama pembangunan sosial, ekonomi, dan budaya Indonesia serta menjadi teladan dalam penyelenggaraan pendidikan. pendidikan. Mahal Harapan Presiden LLDIKTI Distrik 3.

Terkait data kelulusan dan jumlah wisudawan Trinity University, Wakil Rektor Bidang Pembelajaran dan Kemahasiswaan Universitas Trilogi, Anis Lastiti menjelaskan, sekolah yang dikembangkan STEKPI saat ini telah menambah alumni ke masyarakat sebanyak 5.471 orang, termasuk 5.898 orang alumni. Alumni STEKPI dan Alumni Universitas Trilogi 2487.

Wisuda Universitas Trilogi Tahun 2024 juga diisi dengan pidato akademis oleh Arif Prasetio Adi, Direktur Badan Pangan Nasional. Selanjutnya Universitas Trilogi menandatangani perjanjian kerja sama dengan Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) dan Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *