Tim Lintas Jaya Tertibkan Jukir Liar Meresahkan di Minimarket Mulai Pekan Ini

JAKARTA – Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menyatakan akan segera menghentikan beroperasinya juru parkir liar (jukir) di toko serba ada. Inspeksi dimulai minggu ini.

“Saat ini kami sedang mempersiapkan langkah-langkah pemberantasan parkir liar atau parkir liar, parkir liar, terutama yang berkaitan dengan kejadian-kejadian yang menimbulkan gangguan di toko-toko, akan dibentuk tim gabungan,” kata Syafrin Liputo usai meletakkan landasan produksi RDF. fasilitas di Jakarta di Rorotan Chilinsing, Jakarta Utara, pada Senin (5 Mei 2024).

Tim ini akan menindak parkir liar yang kini semakin meresahkan masyarakat, pelaku usaha, serta pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) karena mengurangi omzet.

“Nantinya terdiri dari tiga unsur tersebut di atas. Tim Lintas Jaya akan mencakup anggota tambahan dari Satpol PP, serta dari pengadilan negeri dan kejaksaan. Kita berharap hal ini dapat memberikan efek jera sehingga pemberian tip yang dilakukan secara meyakinkan dapat ditindaklanjuti dengan sanksi karena “merupakan bagian dari tindak pidana kecil (Tipping),” ujarnya.

Syafrin Liputo mengatakan, pada pekan ini akan ada razia parkir liar di sejumlah minimarket yang seharusnya gratis. “Minggu ini kita akan sepakati jadwalnya, karena itu semua departemen, setelah itu rencana pelaksanaannya akan kita komunikasikan,” jelas Syafrin.

Sementara terkait keluhan masyarakat mengenai adanya parkir liar yang mengganggu ketentraman masyarakat, Syafrin meminta masyarakat aktif melaporkan hal tersebut melalui berbagai saluran yang ada.

Untuk parkir liar sendiri, Dinas Perhubungan membentuk tim Lintas Jaya yang terdiri dari pegawai Dinas Perhubungan dan kemudian rekan dari kepolisian dan TNI. Memang rutin melakukan aktivitas parkir liar, tapi lagi-lagi karena kendaraan yang melanggar kita penertiban,” jelas Syafrin.

Syafrin mengatakan, kendaraan yang parkir liar nantinya akan diderek dan dikenakan sanksi sesuai aturan yang berlaku. Begitu ada kendaraan yang melanggar, baik untuk maklumat masyarakat maupun karena ketahuan parkir liar, langsung diperiksa dengan ditarik oleh tim Lintas Jaya, pungkas Sjafrin Liputo.

Sebelumnya, Plt Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengaku meminta Satpol PP dan Dinas Perhubungan menindak parkir liar yang ngotot meminta uang parkir di minimarket.

“Oleh karena itu, saya sudah mengajukan surat perintah (Satpol PP) ke Dinas Perhubungan Swedia untuk memeriksa parkir liar. Pengoperasiannya dimulai dari kemarin agar tidak meresahkan masyarakat,” kata Heru Budi pada Rabu, 8 Mei 2024.

Hoare mengatakan, setiap minimarket memiliki plang yang bertuliskan parkir gratis, namun tetap terdapat valet sehingga tidak ada penegakan hukum terhadap warga yang hendak berbelanja dan memarkir mobilnya.

“Iya kalau mini market ada waktu luang, jangan memaksa, jangan ganggu warga. Saya sudah pesan Tranib dan Jasa Angkutan dari kemarin,” kata Heru.

Keterangan:

Pernyataan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo kepada wartawan usai menghadiri groundbreaking Pabrik Bahan Bakar Cepat Jakarta di Rorotan Chilinsing, Jakarta Utara, Senin (5 Mei 2024) sore [Carlos Roy Faharta]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *