Apes, Petugas Catat Meter PDAM Kehilangan Motor saat Ditinggal Baca Meteran Warga

GUNUNGKIDUL – Endro, pegawai pengukur meteran pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Handayani Gunungkidul, mengalami nasib mengenaskan. Pencuri mencuri sepeda motornya saat dia menginap untuk memeriksa meteran pelanggan.

Pencurian itu terjadi pada Selasa (14 Mei 2024) sekitar pukul 11.45 WIB. Saat itu Endro sedang mengecek meteran air pelanggan di Padukuhan Glagah, Desa Kemiri. Kapanewon Tanjungsari, Gunungkidul.

Kemudian Endro meninggalkan sepeda motor Honda Beat berwarna hitam bernomor AB 4329 RV. Sepeda motor tersebut diparkir di samping rumah salah satu warga, karena lokasi meteran air tidak bisa dijangkau sepeda motor. “Saya harus jalan kaki kalau hitung loket di sini (Glagah padukuhan),” kata Endro.

Namun, ketika selesai memeriksa meteran air, Endro kaget. Sepedanya sedang dalam perjalanan kembali ke kantor, namun ternyata sudah tidak ada lagi di tempat parkir semula.

Pria ini kesulitan mencari sepeda motornya di berbagai sudut Padukuhan. Warga sekitar pun ikut membantu pencarian, namun tidak berhasil. “Saya lapor ke polisi. Mudah-mudahan bisa ditemukan,” imbuhnya.

Kapolsek Tanjungsar AKP Wawan Anggoro membenarkan adanya pencurian sepeda motor di wilayah kerjanya. Sepeda motor yang dimaksud adalah milik korban yang sedang mangkir kerja.

“Korban mengajukan tuntutan pidana. Saat parkir, kunci masih tersangkut di kunci kontak.” dia menjelaskan.

Polisi kini tengah melakukan penyelidikan, mengumpulkan bukti-bukti dan keterangan saksi untuk mengungkap kasus pencurian tersebut. “Penyidikan masih berjalan, kami berharap pelaku segera ditangkap,” kata Kapolsek Tanjungsar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *