Jorge Martin Tak Ingin Bertahan di Prima Pramac Racing

George Martin mengaku tak ingin bertahan di Prima Pramac Racing. Penghargaan ini didapatnya setelah ia ingin bergabung dengan tim pabrikan Ducati.

Kontrak Martin dengan Pramac Racing akan habis pada akhir musim MotoGP Factory 2024.

Sementara itu, Ducati Lenovo telah mengumumkan Francesco Bagnaia akan tetap bersama tim MotoGP hingga 2026. Enea Bastianini, Marc Marquez dan Jorge Martin diperkirakan akan bersaing memperebutkan tempat di Ducati Lenovo tahun depan.

Martin mengaku lebih tertarik bergabung dengan tim pabrikan Ducati dibandingkan Prima Pramac Racing. Bahkan, ia mengatakan semua orang tahu tujuan utamanya adalah menjadi pembalap pabrikan asal Borgo Panigale, Bologna, Italia.

“Saat ini saya lebih banyak terlibat dengan Ducati dibandingkan Pramac. Sudah seperti itu dalam karier MotoGP saya. Semua orang tahu apa prioritas saya,” ujar George Martin dikutip Crash.

Saat itu, Martin mengatakan masih terlalu dini bagi Ducati untuk menjadi mitra Francesco Bagnaia, namun ia berharap Ducati akan bergabung dengan Lenovo. Bahkan, ia mengaku bakal hengkang dari Prima Pramac Racing jika tim tersebut tak lagi berada di divisi Ducati.

“Kita tunggu saja karena ini masih awal tapi saya berharap bisa pindah ke tim pabrikan. Kalaupun Pramak ganti, saya rasa saya tidak akan berada di sini,” tutupnya.

Prima Pramac Racing disebut-sebut berpeluang memperbarui kontraknya dengan Ducati. Selain itu, Prima Pramac Racing juga disebut-sebut bisa menjadi bagian Yamaha yang mencari tim satelit di MotoGP 2025.

Sementara itu, George Martin berpeluang naik kursi Ducati Lenovo setelah finis kedua di putaran final MotoGP 2023, naik klasemen MotoGP musim ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *