Surabaya – Banyak rel kereta api yang akan kita lewati dalam perjalanan pulang. Salah satu legenda yang terkait dengan perlintasan kereta api adalah Iblis Bodag.
Konon setan suka membuat orang yang lewat di rel kereta tiba-tiba menjadi tuli, sehingga tidak menyadari ada kereta yang melaju kencang.
Setan Budeg sering dikaitkan dengan korban kecelakaan yang tertabrak kereta api. Namun dalam hal ini kita tidak bisa mencurigai atau menyalahkan kehadiran setan.
Kecelakaan dan musibah yang menimpa manusia bukanlah kesalahan setan dan jin, melainkan kelalaian manusia itu sendiri.
Saat bepergian, usahakan untuk selalu berdoa, jangan biasakan melamun, dan jangan mengalihkan pikiran dari jalan raya, serta jangan menggunakan headphone saat bepergian di tengah kemacetan.
Setan dan jin mempunyai tugas untuk menggoda manusia agar lalai sehingga manusia mendapat nasib buruk dalam hidupnya.
Sampai saat ini banyak terjadi kecelakaan atau musibah yang menimpa para korban kecelakaan perlintasan kereta api, oleh karena itu marilah kita lebih banyak berdoa agar terhindar dari bisikan-bisikan yang menyebabkan kita lengah dan lalai.
Sedangkan setan Bodag bisa disebut monster. Tapi ini hanyalah mitos buatan manusia. Penyebab kecelakaan di perlintasan kereta api bisa jadi karena kelalaian manusia.
Selain orang yang meninggal akibat kecelakaan itu, tidak ada orang lain selain Qadrullah yang menjadi penyebab meninggalnya orang tersebut.
Dalam ayat 30 Surat al-Zamr, Allah SWT memperingatkan Rasulullah dengan bersabda: “Kamu pasti akan mati dan mereka juga akan mati.”
Penyakit, kecelakaan, perang, dll adalah penyebab kematian. Tuhan Yang Maha Esa telah merencanakan kematian makhluk-Nya, bukan karena jin apalagi karena setan.
