JAKARTA – PT Kereta Cepat Indonesia (KCIC) mencatat jumlah penumpang kereta cepat Whoosh mencapai 26.000 orang. Informasi tersebut terekam pada Rabu (10/04/2024) atau Idul Fitri.
Direktur KCIC Eva Chairunisa mengatakan, jumlah penumpang meningkat 23% dibandingkan waktu normal atau tahun ini menjelang angkutan liburan.
“Hari ini KCIC meluncurkan 26.000 penumpang. “Jumlah tersebut meningkat sekitar 23 persen dari periode normal menjelang pelayaran hari raya,” kata Éva dalam keterangannya, Kamis (4/11/2024).
Dia memastikan jumlah penumpang akan terus bertambah karena penjualan tiket KA berkecepatan tinggi tetap dilakukan secara online.
Menurut dia, jumlah penumpang Kereta Cepat Whoosh meningkat saat lebaran, terutama yang berangkat dari Stasiun Halim menuju Stasiun Padalarang dan Tegalluar. KCIC memperkirakan peningkatan ini menjadi 12 perjalanan per hari pada 18 April 2024.
Peningkatannya terlihat dari Rabu siang dan Kamis. Usai menunaikan salat Id, terlihat banyak penumpang yang langsung menggunakan Whoosh. Ada juga yang melakukan perjalanan hari ini untuk menghabiskan Idul Fitri bersama dan keluar rumah, jelasnya.
Sementara itu, penerbangan yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Halim pada Kamis pukul 07.55 hingga 12.00 WIB masih padat penumpang. Okupansi di jam favorit ini mencapai 80-95%.
Bahkan, penjualan tiket 12 April pun meningkat signifikan, dengan tanggal favoritnya menunjukkan angka 85%.
Nomor ini masih aktif karena penjualan masih berlangsung. Kemacetan terus terjadi di loket dan mesin tiket untuk pemesanan dan pembelian pertunjukan.
“Dengan 52 perjalanan per hari, penumpang diberikan beberapa pilihan perjalanan Whoosh sesuai kebutuhannya. Jarak antar jadwal atau penerbangan Whoosh mencapai 25-30 menit pada jam sibuk sehingga memberikan fleksibilitas lebih bagi penumpang,” kata Eva.
KCIC juga menghimbau penumpang untuk mengikuti aturan terkait barang bawaannya untuk menjamin kenyamanan seluruh penumpang.
Penumpang hanya dapat membawa 3 buah bagasi dengan ukuran maksimal 100 cm x 30 cm x 40 cm dan berat total 20 kg. Ketiga barang tersebut dapat berupa dua tas atau kotak dan satu tas kerja atau tas tangan.
Penumpang dilarang mengangkut hewan, obat-obatan, senjata api dan senjata tajam, bahan yang mudah terbakar, bahan berbau menyengat, serta barang-barang yang tidak diperbolehkan oleh otoritas dan peraturan.
Penumpang diharapkan tiba di Stasiun Whoosh setidaknya 30 menit sebelum waktu keberangkatan. Ada kekhawatiran penumpang ketinggalan Whoosh karena pintu keberangkatan ditutup 5 menit sebelum keberangkatan kereta demi alasan keamanan.
Éva menambahkan, penumpang juga dapat membeli tiket melalui aplikasi Whoosh atau website ticket.kcic.co.id. Sebab, pembelian melalui kedua jalur tersebut memiliki keunggulan yaitu bisa membatalkan dan mengubah jadwal secara online.
