Tragis! 2 Wisatawan Lampung Tewas Tergulung Ombak di Pantai Panjang Bengkulu

BENGKULU – Momen relaksasi berakhir tragis bagi dua wisatawan asal Lampung, Tiga Babi (35) asal Kota Bumi dan Sugeng Budiyono (37) asal Bandar Lampung. Keduanya tewas terseret ombak saat berenang di kawasan Pantai Panjang Bengkulu.

Kedua korban yang bekerja sebagai subkontraktor di Bea Cukai Bengkulu itu sedang berlibur di Pantai Panjang bersama dua rekannya. Keduanya berani berenang hingga ombak besar menjungkirbalikkan mereka.

Teman korban, Imam Arifin mengatakan, korban diperingatkan oleh penjaga pantai untuk tidak berenang di laut, namun keduanya tidak menghiraukan peringatan tersebut. “Namun mereka tidak menghiraukan dan terus berenang hingga hilang ditelan ombak,” ujarnya.

Korban pertama, Sugeng Budyono, ditemukan tim SAR gabungan di pinggir pantai sekitar pukul 19.00 WIB, beberapa meter dari titik awal mereka berenang. Sedangkan jenazah Tri Prasetio baru ditemukan pada pukul 24.45 WIB.

Pantai Panjang telah lama dinyatakan sebagai zona terlarang karena sering menyebabkan kematian akibat gelombang berbahaya setiap tahunnya. Meski tidak ada rambu untuk berenang, namun masih banyak wisatawan yang mengabaikannya.

Jenazah kedua korban segera dilarikan ke RS Bhayankara Kota Bengkulu untuk identifikasi lebih lanjut. Polisi kini mendalami kasus tersebut dan jenazah korban sudah diserahkan kepada keluarga.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *