Unik, Tampilan Jerapah Zebra Ini Bikin Gemas

JAKARTA – Taman Safari Kebun Binatang San Diego punya koleksi baru yang mencakup jerapah dan zebra. Perpaduan jerapah dan zebra terlihat pada leher panjang, mata besar, dan corak hitam putih.

Setelah diskusi online yang ekstensif, hewan tersebut diidentifikasi sebagai anak sapi okapi. Pada Sabtu (13/4/2024), laman Sacbee memberitakan di laman media sosial yang baru diposting bahwa anak okapi di Taman Safari Kebun Binatang San Diego diberi nama “makhluk lucu dengan punggung bergaris”. Pasalnya, ia berhasil memikat hati masyarakat dengan tingkah lucunya.

Anak sapi okapi yang lahir pada 8 Februari 2024 kini ukurannya bertambah tiga kali lipat sejak kedatangannya. Dalam video tersebut, ia terlihat berjalan mengelilingi kandang. Media sosial dibanjiri komentar berisi emoji hati dan permintaan lebih banyak ulasan video dari pengunjung dan pengguna media sosial.

Terlepas dari keindahannya yang tak terbantahkan, kehadiran okapis di Taman Safari Kebun Binatang San Diego menyoroti upaya konservasi yang penting. Okapi hidup di hutan lebat di Republik Demokratik Kongo dan digambarkan sebagai “terancam” oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN).

Umumnya hewan ini pemalu dan plin-plan di alam liar. Oleh karena itu, keberhasilan program penangkaran seperti yang dilakukan di San Diego sangat penting untuk menjamin masa depan mereka.

“Zebra baru ini berasal dari spesies yang disebut okapi, satu-satunya kerabat jerapah yang masih hidup,” kata pihak kebun binatang dalam siaran persnya.

Seperti jerapah, okapi memiliki telinga yang besar dan runcing yang dapat menangkap suara-suara kecil, dan staminanya yang kuat memungkinkan mereka mempertahankan diri dari pemangsa di alam liar. Okapis juga memiliki lidah yang panjang, seperti jerapah, yang membantu menghilangkan ranting dan dedaunan dari hutan.

Sayangnya, hal-hal tidak mudah bagi okapi dalam beberapa tahun terakhir. Perburuan yang terus berlanjut dan perusakan habitat merupakan ancaman besar terhadap kedaulatan okapi.

“Untungnya, perkembangan positif terjadi pada tahun 1992 ketika seperlima habitat okapi di Afrika, Hutan Ituri, ditetapkan sebagai tempat berburu dan okapi menjadi spesies payung. Oleh karena itu, dengan mendukung pelestarian alam, kami juga berkontribusi terhadap pelestarian satwa liar yang hidup bersama di kawasan Afrika, tulis pihak kebun binatang.

MG/Muhammad Rauzan Ranufane Ramadhan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *