Pj Gubernur Jabar Minta ITB Bantu Tuntaskan Persoalan Transportasi Bandung Raya

BANDUNG – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar), Bey Machmudin meminta Institut Teknologi Bandung (ITB) lebih berkontribusi terhadap pembangunan, khususnya di bidang transportasi Bandung Raya.

Perkembangan sektor transportasi di Stór-Bandung dinilai penting mengingat pertumbuhan lalu lintas di kawasan Stór-Bandung. Salah satu cara yang sedang direncanakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Pusat adalah dengan membangun Jalan Tol Intra Perkotaan Bandung atau Jalan Tol Kota.

Permintaan itu disampaikan Bey Machmudin saat menghadiri rapat pembukaan Rapat Direksi (MWA) ITB untuk memilih Ketua, Wakil Ketua, dan Sekretaris MWA periode 2024-2029, di kantor Kemendikbudristek, Kamis (25/4). ). /) 2024) malam.

“ITB mempunyai nama besar dan merupakan PTN terbaik di Indonesia. Sebagai sekolah yang berlokasi di Bandung, kami ingin ITB dapat membantu menyelesaikan permasalahan transportasi di Bandung Raya,” kata Bey dalam keterangannya, Jumat (26/4/2024). ).

Diketahui, pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berkomitmen melaksanakan lima proyek pembangunan di Jawa Barat pada tahun 2024. Hal itu terungkap saat Bey Machmudin bertemu dengan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di PUPR. Melayani. Kantor, Jakarta, Rabu (28/2/2024) lalu.

Lima proyek pembangunan dan pemeliharaan jalan pertambangan di Parung Panjang Kabupaten Bogor. Kedua, pembangunan Tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya (Cigatas).

Tugas ketiga, perbaikan dan peningkatan jalan di beberapa negara bagian dan kota, telah menjadi arahan Presiden mengenai jalan daerah.

Proyek keempat, terkait kemacetan lalu lintas di Kota Bandung, Pak Bas (Basuki Hadimuljono) menyetujui untuk melanjutkan pembangunan Tol Intra Urban Bandung (BIUTR). Alhamdulillah, kata Bey saat itu.

Saat ini proyek pembangunan kelima di Jawa Barat pada tahun 2024 misalnya. mempercepat penyediaan air minum dan drainase di rumah-rumah yang sudah menjadi perintah presiden.

Proyek pembangunan jalan di Bandung sempat tertunda hampir 17 tahun dan Kementerian PUPR berkomitmen mempercepat pelaksanaannya pada tahun 2024.

Menteri Kesehatan merupakan Ketua MWA ITB

Dalam rapat umum MWA ITB, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin ditetapkan sebagai Ketua MWA ITB periode 2024-2029. Sementara wakil ketuanya adalah mantan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan dan Sekretaris Irawati.

Untuk diketahui lebih lanjut, Budi Gunadi Sadikin dan Ignasius Jonan merupakan anggota MWA ITB yang berasal dari perwakilan masyarakat. Belakangan Irawati menjadi anggota MWA ITB sebagai delegasi Senat.

Tiga mantan anggota MWA ITB turut menyaksikan rapat pertama pasca terpilihnya 10 anggota MWA ITB periode 2024-2029 lalu, kecuali Gubernur Jawa Barat. . Mereka adalah Ketua Pelaksana Diktristek yang merupakan perwakilan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Rektor ITB, dan Ketua Senat Akademik ITB.

Rapat delegasi pemilihan pimpinan MWA ITB berjalan baik tanpa konflik dengan anggota MWA. Hanya saja dalam memilih wakil ketua, anggota MWA dihadapkan pada dua pilihan, Ignasius Jonan atau Bambang Brodjonegoro (mantan Menristek/Direktur BRIN).

Setelah Ketua, Wakil Ketua dan Sekretaris MWA ITB sepakat, maka langkah selanjutnya adalah membuat agenda dan memutuskan agenda serta agenda rapat MWA.

Peluncuran kedua program tersebut akan segera dilakukan dan menunggu arahan dari Ketua MWA ITB Budi Gunadi Sadikin.

Bey Machmudin yang juga mahasiswa ITB berharap penyelenggaraan MWA ITB 2024-2029 membawa perubahan positif bagi institusi dan masyarakat secara keseluruhan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *